Cara Setting Xiaomi Wifi Repeater 2 Melalui Smartphone

• menit membaca

Daftar Isi

Cara Setting Xiaomi Wifi Repeater 2

Swarariau.com, Tutorial – Halo guys, kamu tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah Xiaomi Wifi Repeater 2.

Ya, Xiaomi Wifi Repeater 2 merupakan suatu alat yang memiliki fungsi untuk memperluang jangkauan wifi.

Alat yang satu ini mempunyai bentuk yang sederhana, mudah untuk kita setting, dan juga hanya memerlukan daya kecil.

Pada artikel kali ini mimin akan berbagi informasi buat kamu mengenai cara sertting Xiaomi wifi repeater 2 dengan mudah melalui smartphone lengkap dengan spesifikasinya.

Langsung saja kita simak penjelasan lengkapnya berikut ini. Simak baik-baik ya. Check it out!

Spesifikasi Xiaomi Repeater 2

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai bagaimana cara setting Xiaomi wifi repeater 2 ini, sebaiknya kita ketahui dahulu spesifikasi alatnya.

Berikut ini merupakan spesifikasi dari Xiaomi Repeater 2.

Nama: Xiaomi Mi Wifi Amplifier 2

Merek: Xiaomi

Tipe: Wifi Amplifier

Warna: Putih

Antena: Built in

Frekuensi: 2.4 GHz

Konektivitas: USB 2.0

Kecepatan: 300 Mbps

Power: 5V/0.5A – 5V/2A

Ukuran: 120 x 30 x 9 mm

Berat: 30 gram

Ketika kamu akan membeli Xiaomi Wifi Repeater 2 ini, sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu spesifikasinya.

Dengan mengetahui spesifikasi dari suatu perangkat elektronik, maka kamu bisa mengetahui tingkat kebutuhan kamu jika menggunakan perangkat tersebut.

Cara Setting Xiaomi Wifi Repeater 2

Kamu bisa melakukan setting dari smartphone dengan menggunakan sebuah aplikasi. Nama aplikasinya ialah Mi Home.

Mi Home merupakan aplikasi cloud yang data-datanya akan tersimpan pada internet.

Untuk menggunakan aplikasi ini, kamu harus selalu terhubung ke internet ketika akan mengkonfigurasi atau melakukan setting-nya.

Daripada berlama-lama, lebih baik langsung saja simak cara setting Xiaomi wifi repeater 2 berikut ini.

Langkah pertama, silakan kamu unduh aplikasi Mi Home dan melakukan pembuatan akun terlebih dahulu.
Jika sudah membuat akun, silakan login dengan akun Mi yang sudah kamu buat sebelumnya.
Setelah itu, Reset Repeater dengan cara menekan tombol reset selama beberapa detik saja. Jika sudah, lepaskan dan nantinya lampu indikator akan berkedip berwarna oranye. Perlu kamu ketahui bahwa ciri-ciri repeater sudah aktif ialah terdapat wifi yang bernama “Xiaomi-Repeater-V2_miapb930”
Setelah itu silakan kamu buka aplikasi Mi Home, lalu tap tombol “+” yaitu Add Device.
Kemudian, smartphone akan mendeteksi repeater melalui bluetooth, maka pastikan kamu untuk mengaktifkan bluetooth pada tahap ini.
Lalu, aplikasi Mi Home akan melakukan proses scanning, dan repeater akan terdeteksi.
Silakan pilih wifi yang ingin kamu perluas jangkauannya, dan masukkan kata sandi atau password pada wifi tersebut.
Setelah itu, konfigurasi sedang diproses. Dari sana akan muncul pesan untuk mendekatkan repeater ke router. Pada tahap ini, jarak repeater dan router kurang lebih 1 meter saja.
Apabila sudah tersambung ke repeater, silakan beri nama lokasi tempat repeater yang kamu pasang.
Beri nama repeater, dan klik Let’s Get Started untuk bisa menyelesaikan proses konfigurasi.
Selesai.

Jika tahap setting sudah selesai, mimin akan bahas lanjutannya yaitu hasil konfigurasi.

Dari langkah-langkah ini, kamu bisa mengetahui hasil dari proses konfigurasi yang telah kamu lakukan sebelumnya.

Repeater sudah terdaftar pada aplikasi Mi Home.
Lampu indikator status koneksi pada repeater sudah berwarna biru dan tidak berkedip.
Dari sini, kamu bisa mengganti nama atau kata sandi wifi perluasan. Untuk nama wifi perluasan bisa kamu buat sama dengan wifi utama.

Merubah Nama WLAN Perluasan

Sebagai informasi tambahan, nama WLAN perluasan ini bisa kamu buat sama atau kamu buat berbeda dengan nama WLAN utama.

Saat nama WLAN utama dan nama WLAN perluasan tersebut sama, maka ada dua perangkat yang akan memancarkan sinyal WLAN.

Antara lain yaitu Router (yang memancarkan WLAN utama) dan Repeater (yang memancarkan WLAN perluasan).

Apabila ada perangkat client, misal notebook, yang terhubung ke WLAN, maka pertanyaannya adalah, ke perangkat pemancar manakah notebook tersebut terhubung?

Apakah ke Router atau ke Repeater?

Nah, jawabannya adalah notebook tersebut akan otomatis terhubung ke perangkat pemancar yang mempunyai sinyal yang paling kuat. Misalnya:

Saat pertama kali WiFi adapter pada notebook tersebut kamu aktifkan dan notebook lebih dekat ke Router, maka notebook tersebut akan terhubung ke Router.
Selanjutnya, apabila notebook tersebut berpindah sehingga lebih dekat ke Repeater, maka otomatis notebook tersebut akan terhubung ke Repeater.

Adapun cara untuk merubah nama atau password jaringan WLAN perluasan antara lain yaitu:

Silakan kamu buka app Mi Home dan buka Repeater.
Apabila kamu ingin nama dan password WLAN perluasan adalah sama dengan WLAN utama, maka silakan kamu aktifkan setting “Wi-Fi roaming”.
Kemudian apabila kamu ingin nama dan password WLAN perluasan adalah berbeda dengan WLAN utama, maka silakan kamu non-aktifkan setting “Wi-Fi roaming”, lalu definisikan nama atau password WLAN perluasan pada “Wi-Fi settings”.

Mengganti WLAN Utama

Nah, maksud dari WLAN utama ini adalah WLAN yang diperluas oleh Repeater.

Adapun penjelasan lengkapnya sebagai berikut: Repeater pada awalnya memperluas WLAN “A”, setelah itu Repeater akan digunakan untuk memperluas WLAN “B”.

Nah, Repeater ini tidak mempunyai fitur yang memungkinkan kamu untuk mengganti WLAN utama.

Hal ini berarti, untuk mengganti WLAN utama, maka cara yang harus kamu lakukan adalah sama dengan mengonfigurasi Repeater dari awal.

Yaitu kamu mulai dari me-reset Repeater dan lanjut dengan mendaftarkannya lagi pada app Mi Home, dan seterusnya.

Akhir Kata

Nah, demikianlah beberapa penjelasan yang bisa mimin share ke kalian terkait cara setting xiaomi wifi repeater 2 lengkap dengan spesifikasinya.

Perlu kamu ingat kembali bahwa, sebelum kamu membeli Xiaomi Wifi Repeater 2, sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu spesifikasinya.

Tidak hanya itu, kamu juga harus mengikuti langkah-langkah cara setting tersebut dengan benar dan secara berurutan agar hasilnya bisa lebih optimal.

Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menjadi referensi buat kalian ya. Selamat mencoba guys!

Untuk informasi menarik lainnya, kamu juga bisa baca artikel berikut ini: